Selasa, 4 de junio de 2024 – 08:18 WIB
Jacarta – Película de terror Paku Tanah Jawa akhirnya akan segera rilis di seluruh bioskop Indonesia pada tanggal 6 de junio de 2024. La película producida por Armani Entertaiment es mendapuk aktris Masayu Anastasia untuk menjadi pemeran utama bernama Handini.
Baca Juga:
Lee Dong Wook Bakal debuta con Jadi Pengisi Suara en la película Inside Out 2
Pada saat konferensi pers, Masayu bercerita mengenai proses pendalaman peran Handini yang dilakukannya. En esta película concisa, Masayu melakoni banyak adegan dengan ular. Maka dari itu, sebelum proses syuting dimulai, wanita kelahiran Jakarta itu melakukan pendekatan dengan ular. Desplácese lebih lanjut ya.
Tidak mudah, Masayu mengaku sempat merasa sangat jijik saat awal-awal harus berinteraksi dengan ular berukuran besar. Bahkan, ia sempat mengutarakan perasaannya itu kepada Bambang Drias selaku sutradara.
Baca Juga:
Película Exhuma de Korsel Dikabarkan Melejit Jadi Popular de Corea Utara
“Terus kayak berinteraksi sama ular itu memang kita kan ada scene yang di Yakarta juga, terus ada ke Jogja. Dan emang dari Jakarta tadinya aku jijik banget sama ular, aku udah bilang sama mas Bambang ‘aduh jijik'”, kata Masayu Anastasia di kawasan Kuningan, Yakarta Selatan, Senin, 3 de junio de 2024.
Baca Juga:
Intip Teaser Trailer Película Catatan Harian Menantu Sinting, Dibintangi Ariel Tatum
Namun, demi totalitas, Masayu mau tidak mau akhirnya benar-benar melakukan pendekatan dan interaksi dengan ular. Bahkan, wanita kelahiran Yakarta itu sampai membawa ular ke lokasi lectura.
“Cuma akhirnya aku pas leyendo ya, tapi demi totalitas ya aku bawa ular ke tempat leyendo”, katanya.
Karena pendekatan yang dilakukannya itu, Masayu yang awalnya jijik dengan ular, akhirnya malah jadi sayang. Hal itu dikarenakan interaksi intens yang dilakukannya concisamente.
“Akhirnya aku sayang beneran sama ular yang di lokasi”, kata Masayu.
Tidak sekali, Masayu melakukan pendekatan dengan ular berkali-kali, lantaran ular yang digunakan untuk syuting pun tidak satu ekor saja. Sebagai informasi, prosas que describen sendiri dilakukan di Yogyakarta.
“Kita enggak boleh panik, karena ular bisa merasakan detak jantung dan darah kita termasuk saat kita deg-degan, dia akan lebih jadi agresif. Kalau kita tenang, dia juga tenang. Diam saja, anteng”, kata Masayu.
Selain Masayu, film Paku Tanah Jawa dengan Ekesekutif Produser Dato Kk Chua itu, juga dibintangi oleh Wafda Saifan, Beddu, Wanda Hamidah, Giselma Firmansyah, Badriyah Afif, Ismi Melinda, Alesha, Okta, dan ada juga aktor dari Malaysia yakni Hasif Upin dan MK K-camarilla.
Halaman Selanjutnya
Fuente: VIVA.co.id/Aiz Budhi