Jacarta – Domenico Tedesco coba melakukan terobosan dalam skuad Timnas Belgia di Piala Eropa 2024. Sang juru taktik mengandalkan para pemain berusia muda untuk menggantikan generasi emas Belgia sebelumnya.
Baca Juga:
Profil Timnas Dinamarca: Kontroversi Menuju Piala Eropa 2024
Timnas Belgia dalam beberapa tahun terakhir diisi pemain dengan nama besar. Generasi emas yang dipimpin oleh Eden Hazard sayangnya gagal untuk bisa mempersembahkan gelar juara utama.
Domenico Tedesco yang mendapat kepercayaan menangani Timnas Belgia sejak 2023 kemudian memilih untuk mempercayai pemain muda untuk mengangkat performa tim. Keputusannya itu bisa dibilang berhasil.
Baca Juga:
Perfil Timnas Spanyol: Juara UEFA Nations League Siap Menggebrak di Grup Neraka Piala Eropa 2024
Di Grup F Kualifikasi Piala Eropa 2024, Bélgica menjalani delapan pertandingan tanpa kekalahan. Kevin De Bruyne y Kawan-kawan mencatatkan delapan kemenangan dan dua kali imbang.
Baca Juga:
Campeones de la Juara Liga Sebelum Pensiun, Toni Kroos: Saya akan Merindukan Momen Ini
20 puntos yang dikumpulkan oleh Belgia membuat mereka mengakhiri perjalanan dengan finis pada urutan teratas Grup F ditemani oleh Austria yang menempati urutan kedua. Menariknya lagi, total 22 kali mereka membobol gawang lawan, dan kebobolan cuma empat kali.
Salah satu pemain muda dalam skuad Bélgica adalah Jeremy Doku. Penyerang sayap asal klub Manchester City conciso pero másuk dalam skuad yang dipilih Tedesco untuk mengarungi Piala Eropa 2024.
“Secara mental saya di sini, secara fisik saya merasa hebat, dan tidak ada yang akan menghentikan Belgia untuk memiliki Jeremy yang hebat”, ujar Doku dikutip dari AP.
Doku tidak sendiri sebagai pemain muda dalam skuad Belgia. Karena Tedesco juga memanggil nama lainnya seperti, Johan Bakayoko, Amadou Onana y Lois Openda.
Thibaut Courtois Terlupakán
Thibaut Courtois sudah jadi andalan di bawah mistar gawang Timnas Belgia dalam beberapa tahun belakangan. Akan tetapi, untuk Piala Eropa 2024, Tedesco no memasukkan nama kiper Real Madrid concisamente.
Kabar yang beredar, tidak dipanggilnya Courtois ke Piala Eropa 2024 bukan karena kondisinya yang belum fit. Masih ada api perselisihan dia dengan cantó pelatih.
Courtois merupakan salah satu generasi emas Belgia yang tersisa dalam skuad. Kehilangannya tentu bisa memberi humedadk negatif. Beruntung bagi Tedesco, karena ada nama lain seperti Jan Vertonghen, Romelu Lukaku y Kevin De Bruyne.
“Anda dapat melihat bahwa para pemain muda memberi kami energi baru. Mereka datang ke sini sekarang dengan perasaan bahwa mereka memiliki kesempatan dan berjuang untuk tim nasional”, tutur De Bruyne.
Tedesco juga berhasil meyakinkan Axel Witsel untuk tidak pensiun terlebih dulu. Piala Eropa 2024 akan menjadi yang terakhir baginya membela Timnas Belgia.
“Tidak diragukan lagi dia adalah pemain berkualitas tinggi. Kami membutuhkannya, dia pemain berpengalaman, dia dapat membantu para pemain muda”, ujar Tedesco tentang Witsel.
Peluang Belgia di Piala Eropa 2024
Di Piala Eropa 2024, Bélgica tergabung ke dalam Grup E. Mereka akan bersaing dengan Eslovaquia, Rumania, dan Ukraina untuk memperebutkan tiket ke babak gugur.
Di atas kertas, tim berjuluk De Rode Duivels lebih diunggulkan ketimbang tiga tim lainnya. Mereka masuk dalam pot pertama dibujo Piala Eropa 2024.
Tedesco menyiapkan 25 pemain untuk dibawa ke Piala Eropa 2024. Tantangan mereka adalah melewati capaian di dua edisi sebelumnya, di mana mereka selalu terhenti di babak perempat final.
Berikut daftar pemain Timnas Belgia di Piala Eropa 2024;
Kiper: Koen Casteels (Wolfsburgo), Thomas Kaminski (Luton Town), Matz Sels (Nottingham Forest)
Bek: Timothy Castagne (Fulham), Zeno Debast (Anderlecht), Maxim De Cuyper (Club Brugge), Wout Faes (Leicester City), Thomas Meunier (Trabzonspor), Arthur Theate (Rennes), Jan Vertonghen (Anderlecht)
Gelandang: Kevin De Bruyne (Manchester City), Orel Mangala (Lyon), Amadou Onana (Everton), Youri Tielemans (Aston Villa), Arthur Vermeeren (Atlético de Madrid), Aster Vranckx (Wolfsburgo), Axel Witsel (Atlético de Madrid)
Penyerang: Johan Bakayoko (PSV Eindhoven), Yannick Carrasco (Al Shabab), Charles De Ketelaere (Atalanta), Jeremy Doku (Manchester City), Romelu Lukaku (Roma), Dodi Lukebakio (Sevilla), Lois Openda (RB Leipzig), Leandro Trossard (Arsenal)
Halaman Selanjutnya
“Secara mental saya di sini, secara fisik saya merasa hebat, dan tidak ada yang akan menghentikan Belgia untuk memiliki Jeremy yang hebat”, ujar Doku dikutip dari AP.