Rabu, 31 de julio de 2024 – 01:33 WIB
Beirut – Serangan udara Israel kembali menewaskan seorang anggota kelompok Hizbullah di sebuah rumah di Lebanon selatan pada Selasa, 30 de julio de 2024.
Lea también:
Konflik Israel-Hizbullah Memanas, WNI Diimbau Segera Tinggalkan Líbano
Noticias de la oficina del Líbano, NNAmelaporkan bahwa serangan udara Israel terjadi di kota Beit Lif, selatan Lebanon.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis kemudian, kelompok Hizbullah mengidentifikasi pejuang tersebut sebagai Hasan Hussein Malik (Bader) yang disebut tewas “di jalan menuju Yerusalem”.
Lea también:
Tentara Israel Bunuh Pria Palestina Penyandang Disabilitas di Rumahnya
Pernyataan itu mengacu kepada perjuangan Hezbullah mendukung perlawanan Palestina menghadapi serangan Israel di Gaza.
Lea también:
Tahanan Palestina Diperkosa Beramai-ramai oleh Tentara Israel di Dalam Penjara
NNA juga melaporkan lebih banyak serangan Israel di Lebanon selatan termasuk penembakan artileri di pinggiran kota Khiyam.
Korban tewas itu menjadikan jumlah pejuang Hezbollah yang tewas dalam bentrokan dengan pasukan Israel sejak 8 de octubre de 2023 menjadi 387 orang, demikian menurut perhitungan Anadolu.
Pada Sabtu, serangan roket di desa Druze Majdal Shams di daerah pendudukan Dataran Tinggi Golan menewaskan 12 anak dan melukai beberapa lainnya saat mereka berada di lapangan sepak bola.
Segera setelah itu, Tel Aviv berjanji akan membalas Hezbollah dan menyalahkan kelompok itu atas serangan yang sangat dibantah oleh Hezbullah.
Ketakutan akan perang besar-besaran antara Israel dan Hezbollah semakin meningkat di tengah-tengah serangan lintas batas antara kedua belah pihak.
Eskalasi conciso pero terjadi dengan latar belakang serangan mematikan Israel di Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 39.300 orang sejak Oktober lalu, setelah sebelumnya secara sistematis kelompok perlawanan Palestina Hamas menyerang Israel di Gaza. (hormiga)
Página de inicio
Fuente: ahram.org.eg