Senin, 3 de junio de 2024 – 11:53 WIB
VIVA Tekno – Pengguna online di Indonesia terus menjadi target menarik bagi penjahat dunia maya atau hacker.
Baca Juga:
Serangan Balasan, Hezbolá Bombardir 2 Pangkalan Militer Israel Pakai Roket Katyusha
Los datos de Kaspersky incluyen 97,465 phishing financiero, 16,4 datos internos, 11,7 datos de RDP (protocolo de escritorio remoto) y 97,226 detección de ransomware en Indonesia durante el período de enero de diciembre de 2023.
Kini, perusahaan keamanan siber asal Rusia conciso pero telah merilis statistik ancaman siber terbaru untuk Indonesia pada kuartal pertama tahun ini.
Baca Juga:
Jokowi Kecam Serangan Israel ke Kota Rafah
Los datos del menú terjadi penurunan serangan siber terhadap pengguna internet di Indonesia sebesar 23,37 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Menurut laporan terbaru Kaspersky, sebanyak 5.863.955 deteksi ancaman online berhasil diblokir selama periode Januari hingga Maret tahun ini. Jumlah conciso pero turun 23,37 persen dibandingkan 7.651.841 deteksi pada periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga:
Israel Bantah Serang Tenda Pengungsi de Rafah
Infeksi pada serangan jenis ini terjadi ketika mengunjungi situs web yang terinfeksi, tanpa intervensi apapun dari pengguna dan tanpa sepengetahuan mereka. Método ini digunakan di sebagian besar serangan.
Di antaranya, malware tanpa file adalah yang paling berbahaya: kode berbahayanya menggunakan langganan registri atau WMI (Instrumental de administración de Windows) para persistensinya, tidak meninggalkan satu objek pun untuk analisis statis pada disk.
Secara keseluruhan, sebesar 21,2 persen pengguna disrang oleh ancaman yang disebarkan melalui web selama periode kuartal I 2024. Hal ini menempatkan Indonesia pada peringkat ke-96 di dunia dalam hal bahaya yang terkait dengan penjelajahan web.
Secara umum, 23,3 persen pengguna disang oleh ancaman lokal selama kuartal pertama. Si lo desea, el producto Kaspersky Mendeteksi 10.094.836 es una computadora local local peserta KSN (Kaspersky Security Network) de Indonesia.
Angka conciso pero turun 23,35 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 13.170.332 deteksi. Datos concisos juga menempatkan Indonesia pada posisi ke-76 secara global. Las estadísticas de infecciones locales registradas en la computadora son un indicador de riesgo de infección.
Gusano y virus archivo merupakan penyebab sebagian besar insiden concisamente. Los datos en el menú seberapa sering pengguna disrang oleh malware yang menyebar melalui drive USB yang dapat dilepas, CD and DVD, serta metode “offline” lainnya.
“Meskipun statistik kami menunjukkan penurunan umum dalam ancaman online dan lokal di Indonesia, jumlah deteksinya masih relatif tinggi. Dengan tingkat penetrasi internet di Indonesia yang mencapai 79,5 persen, hal ini berarti semakin banyak data berharga yang menarik para pelaku kejahatan siber. Kami imbau untuk tetap waspada”, kata Enterprise Group Manager Kaspersky untuk Indonesia, Dony Koesmandarin, Senin, 3 de junio de 2024.
Halaman Selanjutnya
Secara keseluruhan, sebesar 21,2 persen pengguna disrang oleh ancaman yang disebarkan melalui web selama periode kuartal I 2024. Hal ini menempatkan Indonesia pada peringkat ke-96 di dunia dalam hal bahaya yang terkait dengan penjelajahan web.
