Kamis, 6 de junio de 2024 – 14:58 WIB
VIVA Nacional – Inspektur Jenderal Kementerian Agama Faisal Ali Hasyim memantau layanan fast track setibanya di Aeropuerto Internacional Rey Abdul Aziz (KAAIA) Jeddah. Irjen Faisal menyebut layanan vía rápida di Bandara Jeddah sudah berjalan seperti yang diharapkan.
Baca Juga:
PPIH Terapkan Skema Murur di Muzdalifah untuk Keselamatan Jemaah Haji
“Alhamdulillah saya bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh petugas, terutama yang ada di Bandara Jeddah ini. Saya melihat prosesi kedatangan jemaah sudah berjalan seperti yang kita harapkan”, Desbloqueado por Irjen Faisal en Jeddah Rabu el 5 de junio de 2024.
Menurut Irjen Faisal, layanan fast track sudah sesuai dengan Standard Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan dan ini menambah kenyamanan jemaah. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Baca Juga:
Segera Pergi Haji, Aurel Hermansyah Tak Berhenti Nangisi Anaknya
Inspektur Jenderal Kemenag, Faisal Ali Hasyim tinjau fasilitas vía rápida
“Kita lihat di SOP, di lokasi fast track tadi, kita lihat cepat. Membuat jemaah itu lebih nyaman”, tuturnya.
Baca Juga:
Soal Pembayaran Dam Haji, Jemaah Diimbau Jangan Tergiur Harga yang Tak Rasional
Dikatakan Faisal, layanan fast track yang ditinjau sebelumnya di embarcasi Solo dan embarcasi Surabaya, juga terbukti meningkatkan kenyamanan kepada jemaah karena dapat memangkas masa tunggu jemaah ketika di imigrasi.
“Dengan fasilitas fast track ini, kita berharap jamaah haji kita semakin puas dengan pelaksanaan ibadah haji”, katanya.
Terkait dengan upaya penambahan layanan fast track di embarque as lainnya, Irjen Faisal menyebut bahwa Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemenag akan melakukan evaluasi untuk melihat sejauh mana embarsi as lain dapat dikembangkan untuk lokasi fast track.
Inspektur Jenderal Kemenag, Faisal Ali Hasyim tinjau fasilitas vía rápida
Faisal menambahkan beberapa bandara lain yang berpotensi untuk pengembangan fast track antara lain Bandara Sepinggan Balikpapan dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.
“Mungkin nanti kita coba lihat apakah embarcasi seperti Balikpapan atau di Makassar apakah memungkinkan untuk dijadikan lokasi vía rápida karena terkait kesiapan sarana dan prasarana”, pungkasnya.
Irjen Faisal juega turut serta menyapa dan melayani jemaah haji lansia daro kelompok terbang (kloter) JKS-53 embarcasi Bekasi yang baru saja mendarat di Bandara Jeddah.
Halaman Selanjutnya
Terkait dengan upaya penambahan layanan fast track di embarque as lainnya, Irjen Faisal menyebut bahwa Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemenag akan melakukan evaluasi untuk melihat sejauh mana embarsi as lain dapat dikembangkan untuk lokasi fast track.
