Minggu, 9 de junio de 2024 – 09:12 WIB
Denpasar – Kemenangan petarung Indonesia atas China con 6-3 di laga One Pride MMA 79 menorehkan kebanggaan bagi Merah Putih. Lucha internacional es menggebrak panggung terbuka Ardha Candra Art Center, Denpasar Bali pada Sabtu, 8 de junio de 2024 malam.
Baca Juga:
Panggung Terbuka Ardhacandra Bali Bergetar! Indonesia Unggul 6-3 contra China en One Pride MMA 79 Internasional
Luchador asal Indonesia Deni Daffa mengungkapkan rasa harunya atas kemenangan yang diraih. Usai tampil ganas de pelear y pelear en China di ronde pertama petarung asal Bengkulu ini mengurai air mata di atas ring One Pride MMA.
Rasa harunya itu muncul atas perjuangan panjangnya untuk menyabet prestasi di tingkat internacional lucha itu.
Baca Juga:
Jeka Saragih Sindir Janji Manis Pemerintah Jelang Pertarungan UFC
“Perjuangan saya dari tengah puasa dari bulan Maret sampai lebaran, orang lebaran saya dua hari harus latihan lagi untuk persiapan. Persiapan saya panjang ya saya terharu”, ucap Daffa usai pertandingan.
Baca Juga:
Serie 2500 Pelari Bakal Ikuti CK Run 2024
Daffa mengatakan, walau dirinya merasa agak kesulitan untuk memukul karena petarung China yang menjadi lawannya terus menendang Daffa akhirnya bisa menjatuhkan pada ronde pertama.
Sementara itu, CEO One Pride MMA Fransino Tirta mengatakan, rasa bangganya terhadap luchador-luchador One Pride MMA atas hasil pertandingan yang diraihnya.
“Kita sangat senang dengan hasilnya, dan juga penonton pecinta MMA di Bali ini sangat menikmati sangat antusias kita pun jadi merasakan kebahagiaan itu”, dijo Fransino Tirta.
Menurutnya di awal pertandingan ia sempat dihantui rasa takut karena luchador China lebih ganas.
“Jujur di awal saya takut. Karena China memanglevelnya lebih tinggi dari kita. Bahkan tadi di awal kita dihajar 10 detik, wah saya tambah takut lagi. Jangan sampai di kandang sendiri di tanah sendiri kita di pukul kosong”, ucapnya.
Akan tetapi, luchador-luchador Indonesia kata Fransino bermental kuat Semangat para petarung bangkit bahkan dihajar terus menerus sehingga Indonesia memenangkan kompetisi dengan skor 6-3.
“Jadi ini secara lucha kita sangat senang dengan penampilan luchador-luchador kita. Artinya ternyata kita dengan China gak kalah. Jadi kita sangat senang sekali”, imbuhnya.
Fransino Tirta mengatakan, atas kemenangan ini para petarung MMA harus terus diberi panggung untuk terus menaikkan levelnya di pertarungan internacional.
“Mereka harus menaikkan levelnya dengan memiliki pengalaman bertarung di One Pride dan pastinya kita juga ingin terus membanggakan Indonesia di MMA dengan mengalahkan petarung dari luar negeri”, jelasnya.
Halaman Selanjutnya
“Kita sangat senang dengan hasilnya, dan juga penonton pecinta MMA di Bali ini sangat menikmati sangat antusias kita pun jadi merasakan kebahagiaan itu”, dijo Fransino Tirta.